cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. manggarai,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
JOURNAL OF SONGKE MATH
ISSN : 26213566     EISSN : 2621363X     DOI : -
Core Subject : Education,
Journal of Songke Math(JSM) is a peer-reviewed open access journal published twice in a year (June and December). The JSM aims to provide an international forum for researchers and professionals to share their ideas on all topics related to mathematics education. It publishes its issues in an online and a printed version. The JSM welcomes high-quality manuscripts resulted from a research project in the scope of mathematics education, which includes, but is not limited to the following topics: Realistic Mathematics Education, Design/Development Research in Mathematics Education, PISA Task, Mathematics Ability, ICT in Mathematics Education, and Ethnomathematics. The manuscript must be original research, written in Bahasa and English, and not be simultaneously submitted to another journal or conference
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 1 (2020): June Edition" : 6 Documents clear
Penerapan Pembelajaran Bebasis Media Mind Mapping Dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMP Eufrasia Jeramat; Marselina Lorensia; Maria Puspawati
JOURNAL OF SONGKE MATH Vol. 3 No. 1 (2020): June Edition
Publisher : UNIKA SANTU PAULUS RUTENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The study aims to know the application of of mind mapping in improving the mathematical creative thinking abilities of SMP Negeri 6 Langke Rembong students in academic year 2017/2018. The research is an experimental research using the desaign of Nonequivalent Control Group Design. The population of this research in all students of class VIII SMPN 6 Langke Rembong which amounted to 103 people divide into 3 classes with VIIIA 34 people, VIIIB 34 and VIIIC 34 people. Sampling is done by nonrandom class. The number of members of the study sample was 68 people. Data on creative thinking abilities were collected by descriptions test. Data were analyzed using t-test calculations with the polled formula variant. Based on the results of data analysis, it was found that the results t_count= 2,2921 and t_table= 1,9665 at significant level α=5% and degress of freedom=66. Because t_count > t_table then H_0 is rejected and H_1 is accepted, which means that mathematical creative thinking abilities of students is better than students mathematical creative thinking abilities using direct learning models in SPLDV
Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Aljabar Lana Sugiarti -
JOURNAL OF SONGKE MATH Vol. 3 No. 1 (2020): June Edition
Publisher : UNIKA SANTU PAULUS RUTENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the difficulties experienced by students in solving the problem of algebraic form concepts. This type of research is a qualitative research with a case study approach. Data collection methods used include algebraic and open questionnaire operation tests. Data analysis techniques through data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study stated that there were difficulties students in working on algebra questions related to the concept. Difficulties experienced by students related to the concept of (1) determining variables and constants; and (2) do not yet understand the concept of division in algebraic material.
Reformulasi Model Pembelajaran Kontekstual Bermuatan Asesmen Kinerja Dalam Mewujudkan Pemahaman Konsep Matematis Siswa SMP Fransiskus Nendi; Sebastianus Fedi; Antonius Landing
JOURNAL OF SONGKE MATH Vol. 3 No. 1 (2020): June Edition
Publisher : UNIKA SANTU PAULUS RUTENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah(1) untuk mengungkap hasil kajian tentang reformulasi model pembelajaran kontekstual (CTL) bermuata asesmen kinerja dalam meningkatkan pemahaman konsep matematis siswa SMP dan (2) mengkaji perbedaan pemahaman konsep matematis siswa SMPNegeri 6 Ruteng-Rentung yang diajarkan dengan pendekatan kontekstual berbasis asesmen kinerja dan pendekatan pembelajaran langsung. Dikajinya pemahaman tersebut dalam penelitian ini mengingat pemahaman ini sebagai isyarat untuk menggali daya matematis yang lebih kompleks. Penelitian ini pada dasarnya termasuk dalam kategori deskriptif kualitatif dan eksperimen semu. Dengan kata lain, yang dilakukan adalah mengungkap fakta dan keadaan pada saat penelitian berjalan serta mengungkapkan pemahaman konsep matematis siswa apa adanya. Langkah-langkah penelitian ini diawali dengan reformulasi model pembelajaran bermuatan asesmen kinerja, dan kemudian melakukan treatment menggunakan model-model tersebut. Selanjutnya memberikan soal-soal yang mengukur pemahaman konsep matematis kemudian dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan tindependen. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Rentung tahun pelajaran 2016/2017. Sampel penelitian adalah kelas VIII A dan kelas VIIIC. Hasil tes pemahaman konsep matematis siswareformulasi pembelajaran kontekstual bermuata asesmen kinerja berada pada kisaran rata-rata 70,08 dengan simpangan baku sebesar 67,61. Rata-rata nilai tersebut menunjukan bahwa pemahaman konsep matematis siswa berada pada kategori cukup baik. Berdasarkan hasil kajian dan pengalaman empiris, menggambarkan siswa kurang mampu mengungkapkan makna konsep yang ditemukan, respons untuk mengidentifikasi masalah dan membedakan contoh atau bukan contoh cukup baik, kurang teliti dalam memanfaatkan simbol-simbol untuk mempresentasikan konsep-konsep, kurang paham dalam mengubah bentuk representasi kebentuk lain, sudah mengenal konsep namun belum maksimal mampu menginterpretasikan konsep, cukup baik dalam membedakan konsep.Kemudian, uji hasil eksperimen menunjukan>, artinya ditolak dan diterima, yang berarti bahwa pemahaman konsep matematika peserta didik dengan menerapkan model pembelajaran kontekstual berbasis asesmen kinerja lebih baik dibandingkan pemahaman konsep matematika peserta didik dengan menerapkan model pembelajaran langsungTujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah(1) untuk mengungkap hasil kajian tentang reformulasi model pembelajaran kontekstual (CTL) bermuata asesmen kinerja dalam meningkatkan pemahaman konsep matematis siswa SMP dan (2) mengkaji perbedaan pemahaman konsep matematis siswa SMPNegeri 6 Ruteng-Rentung yang diajarkan dengan pendekatan kontekstual berbasis asesmen kinerja dan pendekatan pembelajaran langsung. Dikajinya pemahaman tersebut dalam penelitian ini mengingat pemahaman ini sebagai isyarat untuk menggali daya matematis yang lebih kompleks. Penelitian ini pada dasarnya termasuk dalam kategori deskriptif kualitatif dan eksperimen semu. Dengan kata lain, yang dilakukan adalah mengungkap fakta dan keadaan pada saat penelitian berjalan serta mengungkapkan pemahaman konsep matematis siswa apa adanya. Langkah-langkah penelitian ini diawali dengan reformulasi model pembelajaran bermuatan asesmen kinerja, dan kemudian melakukan treatment menggunakan model-model tersebut. Selanjutnya memberikan soal-soal yang mengukur pemahaman konsep matematis kemudian dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan tindependen. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Rentung tahun pelajaran 2016/2017. Sampel penelitian adalah kelas VIII A dan kelas VIIIC. Hasil tes pemahaman konsep matematis siswareformulasi pembelajaran kontekstual bermuata asesmen kinerja berada pada kisaran rata-rata 70,08 dengan simpangan baku sebesar 67,61. Rata-rata nilai tersebut menunjukan bahwa pemahaman konsep matematis siswa berada pada kategori cukup baik. Berdasarkan hasil kajian dan pengalaman empiris, menggambarkan siswa kurang mampu mengungkapkan makna konsep yang ditemukan, respons untuk mengidentifikasi masalah dan membedakan contoh atau bukan contoh cukup baik, kurang teliti dalam memanfaatkan simbol-simbol untuk mempresentasikan konsep-konsep, kurang paham dalam mengubah bentuk representasi kebentuk lain, sudah mengenal konsep namun belum maksimal mampu menginterpretasikan konsep, cukup baik dalam membedakan konsep.Kemudian, uji hasil eksperimen menunjukan>, artinya ditolak dan diterima, yang berarti bahwa pemahaman konsep matematika peserta didik dengan menerapkan model pembelajaran kontekstual berbasis asesmen kinerja lebih baik dibandingkan pemahaman konsep matematika peserta didik dengan menerapkan model pembelajaran langsung
Pengaruh Model Project Based Learning Dengan Alat Peraga Bokstik Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Maulinda Nur Aisyah; Lilis M. Fitriyah; Nur Fitriyah Indraswari
JOURNAL OF SONGKE MATH Vol. 3 No. 1 (2020): June Edition
Publisher : UNIKA SANTU PAULUS RUTENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aims of this study was to know whether there is influence of the project based learning model is BOKSTIK in statistic to learning achievements of mathematics of class VIII MTs Mambaul Hikmah academic year 2018/2019. The approach of this study is experimental quantitative with one group pretest posttest design. The instrument in this study are a pretest and posttest. The subject of this study is all students of class VIII MTs Mambaul Hikmah with samples of class VIII B amount to 30 student data analysis was permormed using the t-test. The results showed that then was rejected and was accepted with a significant level of 5%, and . Therefore the use of project based learning models with BOKSTIK in statistic has an effect on the mathematics learning achievement of class VIII MTs Mambaul Hikmah academic year 2018/2019
Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Menggunakan Pendekatan Problem Posing Ditinjau Dari Curiosity Siswa SMP Negeri 2 Langke Rembong Longginus Marus
JOURNAL OF SONGKE MATH Vol. 3 No. 1 (2020): June Edition
Publisher : UNIKA SANTU PAULUS RUTENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan peningkatan prestasi belajar matematika menggunakan pendekatan problem posing ditinjau dari curiosity siswa SMP Negeri 2 Langke Rembong. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilakukan secara kolaboratif dan partisipatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIIIK SMP Negeri 2 Langke Rembong tahun pelajaran 2018/2019. Data penelitian diukur dengan menggunakan angket Curiosity Siswa dan Prestasi Matematika Siswa. Data dianalisis dengan cara menelaah seluruh data yang tersedia dari sumber yaitu angket, hasil wawancara, tes, dan catatan lapangan. Hasil penelitian menunjukan pendekatan problem posing dalam pembelajaran matematika,dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dan curiosity siswa khususnya pada Standar Kompetensi: memahami sistem persamaan linear dua variabel dan menggunakannya dalam pemecahan masalah di kelas VIII-K SMP Negeri 2 Langke Rembong. Peningkatan ini dapat dilihat dari hasil tes belajar dan penilaian hasil observasi curiosity siswa. Prestasi belajar dan curiosity siswa dari siklus I sampai dengan siklus III mengalami peningkatan.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Dan Pengaruhnya Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Fulgensius Efrem Men; Fridolin Asman Janur; Ferdinandus Adrian Ali
JOURNAL OF SONGKE MATH Vol. 3 No. 1 (2020): June Edition
Publisher : UNIKA SANTU PAULUS RUTENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI APH SMK Sadar Wisata Ruteng yang mengikuti pembelajaran matematika dengan menerapkan model pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation lebih tinggi daripada siswa yang mengikuti pembelajaran matematika dengan menerapkan pembelajaran konvesional. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu, dengan desain Posttest Only Control Group Design. Populasi penelitian berjumlah 342 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik random sampling dan diperoleh sampel berjumlah 85orang. Data dikumpulkan menggunakan tes berbentuk uraian. Hasil analisis data penelitian menunjukkan rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa pada pembelajaran matematika kelas eksperimen mendapat nilai rata-rata 80,29 dan kelas kontrol mendapatkan nilai rata-rata 70,36. Sebelum melakukan uji analisis terlebih dahulu dilakukan uji normalitas dan homogenitas. Berdasarkan perhitungan uji hipotesis diperoleh hasil hitung t = 5,4709dan tabel t = 1,9889,pada taraf signifikan 0,05 . Karena thitung = 5,4709 3 ≥ ttabel = 1,9889 maka ditolak dan diterima, Artinya kemampuan berpikir kritis siswa pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan siswa pada kelas kontrol.

Page 1 of 1 | Total Record : 6